23 Maret 2010

hitam putih

Ramalan Jayabaya adalah ramalan dalam tradisi Jawa yang salah satunya dipercaya ditulis oleh Jayabaya, raja Kerajaan Kadiri. Ramalan ini dikenal pada khususnya di kalangan masyarakat Jawa yg dilestarikan secara turun temurun oleh para pujangga.
(sumber Wikipedia)

kemaren ada suatu kejadian yang sempet heboh di elite twitter yang membuat gw jadi inget sama ramalan jayabaya. jadi ceritanya ada seorang motivator yang membuat suatu pesan di twitter. orang ini menurut gw bagus, bijak mampu meningkatkan harapan hidup orang banyak. orang ini cuma berpendapat kalo misal ada perempuan yg sering keluar malem buat mabok2an, dugem, itu secara kasarnya mendingan jangan dijadiin pasangan hidup deh.

lah sapa juga yang mau dapet pasangan kaya gitu. kalo bisa di survey, pasti kebanyakan rata2 cowo ga mau lah dapet kaya gitu. temen2 gw pun yang gw tanya pada ga mau kok. kalo pun dapet yang kaya gitu, pasti pengen si pasangannya itu berubah kan, ga kaya gitu2 juga.

nah dilain pihak, ada orang yang pemikirannya cerdas. karya dia bagus. tapi semangat banget mencaci si motivator tadi. dia ga setuju kalo so motivator ngomong kaya gitu. ada pula seorang presenter jenius. dia juga menyayangkan kenapa si motivator sampe bisa ngomong kaya gitu. dampaknya powerful lho. intinya pro kontra. tapi yg gw sayangkan, kenapa sih banyak public figur yang ga setuju.

salah ga si motivator ngomong kaya gitu. ngga ko menurut gw. itu sesuatu yang kalo kata obama, common sense. masuk akal. apa dia salah karena dia famous dan berpengaruh lalu ngomong sesuatu hal yang bijak tapi beresiko sangat tinggi. ngga ko menurut gw karena itu kebenaran. walau kadang menyakitkan buat beberapa orang, itu kebenaran.

Ramalan Jayabaya:

Yang benar dianggap salah. Yang jahat dianggap benar. Setan menyamar sebagai wahyu. Banyak orang melupakan Tuhan dan orang tua.

# Wong agung kasinggung--- Orang (yang) mulia dilecehkan
# Wong ala kapuja--- Orang (yang) jahat dipuji-puji.

ada aja gitu kan, orang ngomong bener dikit, malah dicacimaki. padahal yang mungkin tersinggung sama ucapan si motivator cuma ribuan. tapi yang setuju mungkin puluhan juta penduduk indonesia. tapi yang ribuan ini lebih menyalak, lebih galak, lebih keras dan lantang.

tapi ko yah si motivator ini akhirnya malah menutup aku twitternya. harusnya dia berani aja gitu. fight back. anda harus yakin apa yang anda katakan itu bener kalo ada memang yakin seperti itu. anda sudah menjadi seorang panutan.

tapi ngomongin soal panutan. gara2 twitter gw menemukan panutan baru. orang yg gw follow dan kadang kalo gw baca post nya, bikin gw juga bertambah ilmu jadinya. tapi ada yang membuat hal itu jadi ga sama lagi. dia membentak gw di twitter.
ohya? hahaha. jadi, dia posting tentang sesuatu, menggunakan question mark alias tanda tanya. gw mencoba beropini. gw ga takut kok walau dia itu orang yg lebih "tinggi" dari gw. daripada gw onani otak ngomong sendiri gitu kan. gw respon lah twitter dia. gw akhiri post gw dengan emoticon senyum seperti ini x) smile.
tapi apa yang gw dapet, 3 kata dan 2 tanda seru.

tanda seru, berkesan untuk mempertegas sesuatu. apakah gw disini berkeluh kesah? well, gw cuma kecewa. ibaratnya, kecewa dari seorang fans terhadap idola nya. kenapa ga dia membalas twit gw dengan 3 kata dan emoticon senyum, bukan tanda seru. apa susahnya senyum. senyum itu ibadah kata sebuah hadist. tapi yah, siapa lah gw kali yah. hak hak dia juga ngomong gitu.

di posisi gw. seorang penyiar. banyak yg merespon pas gw lagi siaran ataupun tidak. kadang ada respon yang menjengkelkan. tapi ga sama sekali gw memberi tanda seru ke mereka. tetep gw bales dengan senyum. keikhlasan akan sesuatu hal yang membuat lo kesal. gw sekarang emang belum ikhlas, masih kesel gara2 di bentak dengan tanda seru. fans yang kecewa.

sama seperti omar bin laden. anak dari yaap you know who. osama bin laden. dia seorang penggemar rambo. sylvester stallone lebih tepatnya. hingga pada suatu hari mereka berada di hotel yang sama. omar ngomong ke pihak hotel kalo pengen ketemu si rambo. tapi apa yang terjadi. si rambo bilang kalo dia merasa jijik karena berada seruangan dengan bin laden. dan menganggap omar adalah anak hitler, the massacre. omar adalah fans yang dikecewakan idolanya.

apa yang membuat kita beda. katanya sih iman dan amalan kita. selebihnya, sama aja di mata Tuhan. kaya nya gw lagi sensi deh. hahahaha.

1 komentar:

  1. Blog na bagus yha ^^ enak dibaca

    Buat maksud buat spam cuma kenalin blogku
    http://zona-orang-gila.blogspot.com
    Apa aja ada disini

    BalasHapus